Skip to main content

Posts

Showing posts from March, 2012

Kehampaan diri

Oleh: Nadia Almira Sagitta “Bosan aku dengan penat Dan enyah saja kau pekat Seperti berjelaga jika ku sendiri…” Kosong Kosong Kosong Kosong OOOOOOOO OOOOOOOOOO OOOOOOOOOOOOO OOOOOOOOOOOOOOOO OoooooooooOooooooooooo Dalam kekosongan jiwa Di dalam kesenyapan bahana Kehampaan hati Kiri-kanan Atas-bawah Tak kutemukan sesiapa Kosong pun sepi - Aku sendiri - HALO?! Halo Alo Lo Lo Oo O?! Kadang kucerca dunia Sungguh betapapun tak adil Kesendirian? Ah, siapa pula yang ingin Tak jua diriku Aku ingin seseorang, kamu, mereka Ah tidak, aku ingin… keramaian Biarkan hirukpikuk merasuk nuraniku Mengusir keheningan yang berurat-akar Adakalanya aku tersenyum Pada kamu dan kalian Tetapi pernahkah mencari tahu... Hatiku ini kosong! Pun hidupku. Tak sadarkah senyum itu hanya topeng belaka? Namun rasanya kamu dan kalianpun tak berniat untuk tahu Disebabkan ketid

Dengan Puisi, Aku

Oleh: Taufiq Ismail Dengan puisi, aku bernyanyi Sampai senja umurku nanti Dengan puisi, aku bercinta Berbatas cakrawala Dengan puisi, aku mengenang Keabadian yang akan datang Dengan puisi, aku menangis Jarum waktu bila kejam mengiris Dengan puisi, aku mengutuk Nafas zaman yang busuk Dengan puisi, aku berdoa Perkenankanlah kiranya