Kemarin melihat pertandingan bola di televisi antara Indonesia dan Inter Milan. Pertandingan berakhir 0-3 untuk Indonesia. Miris, ya? Tapi bukankah mereka telah berjuang dengan segenap kemampuannya? Lantas, mengapa kita tidak bisa menghargai jerih payah mereka? Ketika tim Indonesia mencetak gol, mereka semua dielu-elukan. Namun jika tidak, berbagai umpatan, celaan, semuanya ditujukan kepada mereka juga. Sebagai suporter kita tergolong aneh, bukan? Menyemangati setengah-setengah. Tidaklah heran kalau saya mengecap mereka tidak cinta kepada Indonesia tanah air sendiri. Bagi yang menjawab, "Ah tidak, saya cinta sama Indonesia, kok!" Hmm, buktinya apa? Seberapa seringkah kamu mengenakan hasil kebudayaan Indonesia? Batik? Jarang? Maka jangan salahkan Malaysia -negara tetangga- yang mengakui batik sebagai warisan budayanya. Mereka mungkin lebih mencintai batik dibandingkan kita yang notabene adalah warga Indonesia sendiri. Masih sering menyontek ketika ulangan? Itu salah satu bukti...