This post dedicated to you, laaav! ♡
Hari ini kamu diwisuda. Akhirnya mencecap gelar sarjana juga setelah perjuangan yang melelahkan beberapa bulan belakangan. Cerita-ceritamu di grup Kwartet terkadang bikin kami panik karena banyaknya halangan merintang.
Produk permen madu berkalsium laktat yang kamu hasilkan dengan Adi, partner penelitian, akhirnya sukses dipertahankan di depan penguji. Aku masih ingat Januari lalu ketika aku menumpang di rumahmu, kita ke Hypermart dan mencari madu murni bersama (yang ujungnya kamu pesan madu dari daerah). Berlian, itu produknya asyik banget kalau bisa dijual! Sayang, butuh laboratorium dan bahan-bahan yang tak mudah untuk memproduksinya, ya.
Selamat menikmati waktu-waktu awalmu sebagai sarjana. Seriously, nikmati benar-benar sebelum ada tuntutan di hadapan! Lakukan apa saja yang tertunda selama kamu mengerjakan skripsi. Menulis, misalnya? Haha, aku tahu kamu kerap kali mengeluhkan keinginan menulis fiksi, tetapi terhalang skripsi. Sekarang kamu bebas, bebaaaaas, meskipun hanya sementara. Hahaha.
Berlian, sohibku selama tujuh tahun ini, maafkan ketidakhadiranku di wisudamu. Andaikata aku dapat meringkas jarak dan mendekatkan Pulau Sulawesi dengan Pulau Jawa, pasti aku usahakan hadir di hari spesialmu. Meskipun begitu, Kwartet tetap Kwartet. Kita tetap berempat meskipun ada satu personel yang hilang.
Berlian cintaku negeriku, salam sayang banget dari Tangerang, ya! See you when I see you. ^^{}
Luv and hug,
Nadia Almira Sagitta
Nadia Almira Sagitta
Comments
Post a Comment